(Puisi) Baskara yang Tiada
IrmaKamaruddin | update: 21 Jul 2015 @ 17.46 | 0 comments
Baskara yang tiada
Sore-sore gini bikin puisi ah,…
Pagi ini, Ada yang tiada
Aku dan Pagi layu menanti sapaan baskara
Mega berselimut nanar,
ia enggan menampak, bahkan sekadar mengintip..
Entah canggung,
ketika pagi layu mulai bersedih
Nanar itu berganti, runtuh menghantam , lalu…
Mega-mega hilang dibalik rintik menghujam pijak
Ada yang tiada,
Abu-abu itu membalut bumi
mengganti tenarnya jingga hangat berkawan langit biru
Ada yang tiada,
Redup sayup memancar,ia terasa, ia juga ada, ia pun hadir
tapi baskara ini, tak
seperti ada biasanya
Ada yang tiada,
Baskara ku sayang, penantian usai dan tak kunjung tiba
Pagi layu berputar manis, siang menanti tanpa kehadirannya
Terjaga hingga lelap lagi
Baskara ku benar-benar merajuk
Ia pergi lalu esok tak lagi datang.
Puisi amatir seorang yang
awam,..
Yang jago puisi di kritik yah, dikata-katain juga nggak apa,
yang penting jangan dibakar.
MERDEKA !!